Kerusakan lingkungan yang
terjadi dikarenakan eksplorasi sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan manusia
tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan. Kerusakan lingkungan ini telah
mengganggu proses alam, sehingga banyak fungsi ekologi alam terganggu.
1. Yang
pernah saya lihat mengenai kerusakan alam yaitu seperti pengundulan hutan yang
dilakukan oleh ulah manusia. Yang mengakibatkan tempat yang ditinggalkan
menjadi kurang subur dan ditumbuhi alang-alang. Akibat lebih jauh saat musim
hujan akan terjadi proses pengikisan tanah permukaan yang intensif. Dan juga
hutan merupakan paru-paru bumi yang mempunyai fungsi mengabsorsi gas Co2.
Dengan rusaknya hutan sudah pasti keanekaragaman ini tidak lagi dapat
dipertahankan bahkan akan mengalami kepunahan.
Upaya yang dapat dilakukan untuk
melestarikan hutan:
Ø
Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang
gundul.
Ø
Melarang pembabatan hutan secara
sewenang-wenang.
Ø
Menerapkan
sistem tebang pilih dalam menebang pohon.
Ø
Menerapkan sistem tebang–tanam dalam kegiatan
penebangan hutan.
Ø
Menerapkan sanksi yang berat bagi mereka yang
melanggar ketentuan mengenai pengelolaan hutan.
2. Yang
kedua yang pernah saya lihat kerusakan alam yaitu cara penangkapan ikan yang
salah. Seperti menggunakan pukat harimau juga menyebabkan kian berkurang
jenis-jenis ikan tertentu didaerah perairan. Apalagi bila menggunakan bahan
peledak, tidak saja ikan besar yang mati, akan tetapi larva dan ikan-ikan kecil
lainnya juga ikut mati. selain itu juga kerusakan biota laut dan pantai banyak
disebabkan karena ulah manusia. Pengambilan pasir pantai, karang di laut,
pengrusakan hutan bakau, merupakan kegatan-kegiatan manusia yang mengancam
kelestarian laut dan pantai.
Adapun upaya untuk melestarikannya dilakukan dengan
cara:
Ø Melakukan reklamasi
pantai dengan menanam kembali tanaman bakau di areal sekitar pantai.
Ø Melarang
pengambilan batu karang yang ada di sekitar pantai maupun di dasar laut, karena
karang merupakan habitat ikan dan tanaman laut.
Ø Melarang
pemakaian bahan peledak dan bahan kimia lainnya dalam mencari ikan.
Ø Melarang
pemakaian pukat harimau untuk mencari ikan.
3.
Yang pernah
saya lihat juga seperti banjir didaerah jakarta yang sudah mulai parah
didaerah-daerah. Bencana banjir dapat diakibatkan oleh faktor alam dan juga disebabkan
karena ulah manusia itu sendiri. Hal ini dapat dilihat seperti permalahan
bencana banjir akibat luapan Sungai Citarum di wilayah Kabupaten Bandung yang
disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari sehingga membuat
air dalam sungai meluap. Selain itu hal ini juga tidak lepas dari terjadinya
penyempitan kali yang disebabkan bangunan di bantaran kali memberi kontribusi
penyebab banjir.
Selain itu
penyebab air adalah semakin minim resapan air, karena semakin hari semakin
banyak pembangunan terutama di Kota-kota besar. Pembangunan-pembangunan seperti
Gedung, mall, pemukiman, bahkan jalan-jalan di kampung yang diubah menjadi
beton akan mengurangi resapan air. Daerah rawa yang tadinya berfungsi sebagai
daerah resapan air diubah menjadi pemukiman beton. Karena itu tidak heran
banjir di Kota Besar semakin tahun akan makin parah, karena resapan air makin
tahun makin berkurang, yang menjadikan ini sebagai dampak negatif dari
pembangunan. Oleh karena itu penting untuk memahami hal ini sebelum menyusun
solusi untuk mengatasi banjir.
Solusi Persoalan Banjir
Persoalan banjir merupakan persoalan bersama yang harus dilakukan secara
tepat dan baik demi kehidupan yang lebih baik dan nyaman. Solusi persoalan
banjir dapat dilakukan dengan mewujudkan sistem drainase kota yang dapat
memberikan alternatif penyelesaian masalah banjir. Melalui penerapan lubang
resapan dengan teknik Biopori ini, dapat dilakukan konservasi air, sehingga air
dapat disimpan di dalam tanah. Diharapkan pada musim kemarau tidak terjadi
kekeringan dan sebaliknya di musim hujan tidak banjir. Lebih jauh lagi, sampah
rumah tangga yang selama ini disia-siakan pengelolaannya dan seringkali menjadi
salah satu penyebab terjadinya banjir besar di kota Jakarta, dapat
dikendalikan, bahkan bisa menjadi kompos sehingga lingkungan akan menjadi lebih
hijau, bersih, indah, nyaman dan aman.
Minimnya ruang terbuka hijau, membuat limpahan air hujan langsung terbuang.
Masalah ini dapat diatasi jika setiap bangunan memiliki sumur resapan, sehingga
air tidak melimpah ke sungai dan saluran air, sekaligus juga menjadi cadangan
air tanah.
4.
Selanjutnya yang pernah saya lihat mengenai kerusakan
alam yaitu seperti tumpukan sampah yang sudah menggunung didaerah bandung. Tumpukan
sampah di berbagai sudut Kota Bandung tidak hanya terjadi saat ini saja. Pada
2005, kota tersebut sempat dijuluki Bandung Lautan Sampah dan mendapat predikat
kota terkotor menyusul longsornya gunungan sampah di TPA Leuwigajah yang
menewaskan 156 orang yang tertimbun sampah.
Solusi
permasalahan sampah antara lain sebagai berikut:
Ø hal ini
sebaiknya masyarakat sekitar bisa menyadari dengan tidak membuang sampah
sembarangan dan sebaiknya juga menyediakan tempat yang lebih baik agar
sampah-sampah tersebut bisa dikeruk atau diatasi dengan baik.
Ø Hingga saat
ini, rencana pemerintah kota Bandung untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga
Sampah (PLTSa) sebagai salah satu upaya mengelola sampah pun belum terealisasi,
yang menurut laporan karena rencana tersebut ditolak sebagian warga Bandung.
Ø meningkatkan partisipasi masyarakat
dalam pengelolaan sampah pemukiman.
Ø Program pengelolaan sampah permukiman.
Ø Program
adipura.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar